Jumat, 23 November 2012

Marketing Power of Social Media

Para "Hero" Baru dari Sosial Media, Apa Rahasia Mereka?

Twitter, Facebook, Path, Youtube dan beberapa social media lain tanpa kita sadari telah menjadi bagian dari kehidupan kita. Tanpa social media, diri kita tidak ada. Bahkan ada seorang kawan yang hafal setiap display picture akun teman-temannya di twitter. Hal yang sungguh menakjubkan mengingat sang kawan tersebut mem-follow sekitar 300 account.

Bahkan karena kedahsyatan efeknya, saat ini social media sudah menjadi salah suatu kurikulum standar yang dipelajari di berbagai sekolah-sekolah bisnis terkenal seperti Prasetya Mulya Business School dan sekolah-sekolah bisnis lain di dalam maupun luar negeri.

Beberapa orang cerdas terlebih dahulu telah berhasil memetik manfaat dari menggilanya sosial media. Mereka adalah orang yang dengan cerdik memanfaatkan kelebihan sosial media untuk membuat produk mereka diperhatikan jutaan orang. Mereka bukanlah orang-orang super, produk mereka juga bukanlah sesuatu yang sangat hebat, namun mereka berhasil memaksimalkan "branding" produk mereka dengan social media.

Dan berikut adalah para "hero-hero" baru yang muncul dari social media:

MAICIH

Apakah ada di antara kita yang tidak mengenal sosok ibu-ibu berwarna merah ini?
Yah mungkin beberapa dari kita bahkan mengenal maicih-maicih palsu yang belakangan kian menjamur di sekeliling kita.
Apa sih maicih itu? What is so special about it...?
Well, menurut saya, si maicih ini sebenarnya nggak lebih special dari kerupuk udang yang kita beli di pinggir jalan...dengan sedikit kelebihan bumbu tentunya. Tapi bisa kita lihat bagaimana lihainya seorang Riza Nurhilman memanfaatkan twitter sebagai senjata utamanya.
Omzet maicih saat ini sudah mencapai 4 milyar rupiah.. dan Riza mencapainya tanpa membayar iklan di media sepeserpun.... Riza memanfaatkan akun twitter @infomaicih sebagai media promosi utamanya. Riza seolah-olah menjadikan maicih sebagai sesuatu yang langka dan sulit ditemukan dengan metode promosinya yang terbilang tidak biasa. 
Maicih sering men-tweet akan muncul di suatu tempat yang orang tidak menduga-duga sebelumnya, sehingga para konsumen pun dengan semangat mendatangi tempat itu. Word-of-mouth yang tersebar dari para konsumen itu jauh lebih berharga dari iklan milyaran rupiah yang dipasang di stasiun-stasiun tv.


KALIMILK


Yep... Kalimilk atau Kaliurang Milk...atau Susu dari Kaliurang....
Bagi yang pernah tinggal di jogja atau kuliah di sana pasti tahu yang namanya Kalimilk.
Perkembangan dari Kalimilk sungguh sangat pesat. Sampai saat ini, Kalimilk sudah membuka cabang ke 3 dan hampir setiap saat, seluruh cabangnya selalu dipenuhi pengunjung.
Fauzan, sang pemilik juga memanfaatkan media twitter sebagai media promosi utama. Melalui akun @kalimilk kita akan selalu mendapatkan update-update terbaru mengenai produknya serta bisa bertanya mengenai perkembangan produk-produk baru kalimilk.

Adhitya Sofyan


Ngetop melalui social media tidak melulu hanya didominasi oleh produk-produk yang real, marketing artis pun dapat dilakukan melalui social media.
Salah satu contoh dari suksesnya promosi melalui social media adalah Adhitya Sofyan.
Dia adalah singer-songwritter yang aktif di dunia maya melalui blog dan akun youtube.
Dia sering membagi-bagi kan lagunya maupun tutorial-tutorial memainkan lagu-lagu miliknya secara gratis di blog resminya.

Gamaliel dan Audrey Tapiheru


Duo kakak beradik ini menjadi salah satu fenomena dari social media Youtube di Indonesia.
Mulai dari iseng-iseng mengupload video-video performance mereka di kamar rumah, mereka menjadi salah satu artis yang terkenal dan sudah mulai menjajal dunia tarik suara professional. 


Beberapa contoh di atas hanyalah segelintir "hero-hero" yang muncul dari gencarnya social media di Indonesia pada khususnya. Di negara lain pun sebenarnya banyak "hero-hero" yang memanfaatkan social media secara maksimal.

Sebenarnya apakah yang dapat kita lakukan supaya sesukses mereka? 


1. Milikilah Suatu Tujuan yang Jelas 

Buatlah suatu rencana strategis mengenai tujuan, taktik dan cara berpromosi yang unik dan berbeda dari yang lainnya. Maicih sebagai contoh, memiliki taktik dengan memberi jadwal penjualan yang berpindah-pindah dan waktu yang tidak pasti. Hal ini membuat para follower mereka atau "icihers" selalu menanti dan menebak-nebak kapankah maicih akan muncul.


2. Carilah Orang yang Tepat Untuk Mengelola "Brand"mu
Walaupun terkesan mudah, tetapi mengelola suatu "brand" menggunakan social media tidaklah mudah. Kita harus mencari orang yang mampu dan sanggup mengelola produk kita. Mereka haruslah orang-orang yang kita percaya, kreatif serta mempunyai jangkauan yang luas di dunia social media.
Suatu tweet yang menarik dapat di-retweet oleh ratusan follower kita dan mungkin akan di retweet lagi oleh ribuan orang follower para follower kita.. 
Amazing ...!!

3. Jangan Pernah Ragu Untuk Berkomunikasi dengan Audiens
Jika akun kita sudah mempunyai follower yang cukup banyak, jangan pernah ragu untuk berkomunikasi dengan mereka. Komunikasi dengan para audiens akan memberikan kesan bahwa kita peduli dan ramah pada audiens. 

4. Temukan Audiens yang Cocok
Salah satu tantangan terbesar dalam mengembangkan "brand" kita pada masa awal adalah menemukan audiens yang cocok dan benar-benar berminat dengan produk kita. 
Kita dapat mencari data-data orang melalui internet dengan situs-situs seperti Followerwonk, Hoosaid dan Twiangulate. Atau dari data-data pribadi dari facebook dan google plus. 


5. Memperkenalkan "Brand" Kita pada Social Media yang Sesuai
Adhitya sofyan dan Gamaliel & Audrey menggunakan soundcloud dan youtube untuk mencari orang-orang yang tertarik dengan jenis musik mereka. 
Kita harus menemukan social network yang cocok dengan bidang kita. Mungkin jika ingin mempromosikan lagu, kita dapat mencoba soundcloud atau youtube, jika ingin mempromosikan lukisan dapat menggunakan instagram atau tumblr, dll.

6. Selalu Ringan Tangan pada Audiens
Suatu umpan balik dari audiens dapat menjadi kesempatan emas bagi kita untuk mengetahui audiens lebih dalam. 
Jawablah ketika audiens bertanya mengenai produk kita. Tambahkan pengetahuan yang mungkin membantu audiens pada jawaban kita. Buatlah para audiens itu menjadi teman kita.


7. Gunakan Tools yang Terbaik untuk Mengelola "Brand" Kita
Gunakanlah software-softare social media management seperti Hootsuite, Tweetdeck dan software-software gratis yang lainnya.
Google alerts dan Google Analytics dapat pula membantu kita dalam menentukan tingkat kesuksesan promosi kita. 





8. Jadilah Sebuah Pribadi yang Menarik di Mata Audiens
Ini adalah  hal yang paling penting. Jadilah seorang pribadi yang menarik di mata para audiens. Sebagai contoh, jika kita membuka blog adhitya sofyan, akan tampak bahwa dia adalah seorang  musisi sejati yang bersedia membagi-bagikan lagunya secara gratis. 
Personality seperti ini yang sangat diperlukan untuk dapat menarik simpati para audiens.


Beberapa trik di atas sudah diterapkan oleh para "Hero-hero" social media sebelumnya. 
Mungkin jika mencobanya, kita dapat menjadi "Hero-hero" social media berikutnya....
Why not...?




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...